Pedoman Lengkap Keamanan Ban
Petunjuk Penting:
Sebelum Anda mengganti ban, selalulah
baca buku manual mobil Anda dan ikuti rekomendasi pabrik mobil untuk menentukan
ban-ban pengganti. Karakteristik pengendalian sebuah mobil dapat saja berubah
sama sekali sebagai akibat penggantian ban dengan ukuran dan tipe lain. Bila
Anda ingin mengganti ban dengan ban yang berbeda ukurannya dari ban yang original,
berkonsultasilah pada toko ban yang profesional untuk memastikan Anda memilih
keleluasaan (clearance) yang benar, kapasitas angkut dan tekanan udara yang
tepat. Jangan sekali-kali melampaui batas kapasitas angkut maksimum dan tekanan
udara yang tercetak di dinding ban.
Selalulah mementingkan keselamatan dalam mengemudi dan patuhi semua aturan lalu lintas. Hindari membelok atau pindah lajur dengan tajam dan mendadak. Bila Anda tidak mengabaikan petunjuk-petunjuk penting ini, Anda mungkin akan kehilangan control atas kendaraan Anda dan mengalami kecelakaan, luka parah bahkan kematian.
Selalulah mementingkan keselamatan dalam mengemudi dan patuhi semua aturan lalu lintas. Hindari membelok atau pindah lajur dengan tajam dan mendadak. Bila Anda tidak mengabaikan petunjuk-petunjuk penting ini, Anda mungkin akan kehilangan control atas kendaraan Anda dan mengalami kecelakaan, luka parah bahkan kematian.
Tip-tip untuk Keselamatan :
Sisihkan waktu yang cukup untuk
mempelajari pedoman ini dan pelajari bagaimana cara terbaik untuk mempersiapkan
ban-ban Anda untuk beroperasi di jalan. Walaupun hanya sebentar, Anda dapat
memperpanjang usia ban sampai bertahun-tahun dan mendapatkan pengalaman
berkendara yang aman bagi Anda maupun keluarga Anda.
Tekanan Udara Yang Pas
Menjaga tekanan udara yang pas dalam ban
adalah cara paling efektif untuk memelihara ban itu. Dalam tempo satu bulan
saja tekanan udara dalam ban dapat berkurang hingga 5 kilo. Itulah sebabnya
Anda harus teratur memeriksa tekanan udara ban-ban Anda. Ban-ban itu tidak
boleh kekurangan ataupun kelebihan tekanan udara.
Kekurangan tekanan ban (under-inflation)
adalah musuh terbesar bagi ban Anda. Kondisi ini mempercepat tipisnya alur ban
di bagian luar (bahu) ban. Selain itu, ban juga menjadi panas dan ketahanannya
berkurang. Tidak kalah pentingnya adalah pemakaian BBM yang lebih boros karena
tahanan jalan lebih besar. Ban-ban yang kempis membuat mobil harus bekerja
lebih keras.
Sebaliknya, kelebihan tekanan juga
merusak ban. Kalau tekanan terlalu kuat, bagian tengah telapak ban harus
menanggung berat kendaraan Anda dan hal ini mempercepat kerusakan dan keausan
yang tidak merata. Keausan dalam bentuk apapun akan memperpendek umur ban-ban
Anda.
Untuk menentukan tekanan yang pas,
bacalah manual kendaraan Anda. Petunjuk ini juga ada di sisi belakang pintu
pengemudi atau di dalam laci dashboard. Bila Anda membeli ban baru, mintalah
petunjuk dari dealer tentang tekanan yang benar. Periksa tekanan ban
setidak-tidaknya sekali dalam sebulan, dan gunakan pengukur tekanan ban yang
berkualitas. Atau, mampir sebentar di dealer Ban terdekat seperti GoodYear,POM
Bensin DLL yang terdekat dan minta agar tekanan ban Anda diperiksa dan kalau
perlu ditambah—tanpa dipungut biaya.
Imbang dan Laras
Memastikan bahwa ban-ban Anda
diimbangkan ( balanced ) dengan baik serta mobil Anda di ALIGNED adalah penting
bukan saja demi ketahanan ban tetapi juga keselamatan pengemudi serta kinerja
mobil.
Ban-ban yang tidak diimbangkan dengan
baik akan menimbulkan getaran, yang pada gilirannya membuat pengemudi cepat
lelah, ban yang cepat aus dan suspensi yang cepat rusak. Semua ban harus
diimbangkan pada waktu pertama kali dipasang di velg atau setelah dipasang kembali
setelah diperbaiki. Ban-ban ini juga harus diimbangkan kembali begitu ada
tanda-tanda getaran. Walaupun tidak ada masalah, ban-ban tetap saja harus
diimbangkan sekurang-kurangnya sekali dalam setahun.
Sebuah kendaraan dikatakan laras bila
semua komponen suspensi dan stir berada dalam keadaan baik dan semua ban lurus
dan tidak miring. Pelarasan harus dilakukan agar keausan telapak ban rata dan
penyetiran tetap akurat. Ban-ban dengan keausan yang tidak rata, serta
perubahan dalam karakteristik penyetiran mobil Anda adalah tanda-tanda
pelarasan yang tidak benar.
Biaya yang harus Anda keluarkan untuk
mengimbangkan dan melaraskan tidak akan seberapa dibandingkan peningkatan biaya
BBM yang disebabkan kondisi ini. Di samping itu, performa dan kenyamanan mobil
juga akan menurun.
Rotasi Secara Teratur
Berat kendaraan tidak dibagi rata pada
semua ban. Oleh sebab itu ban perlu dirotasi secara teratur agar tingkat
keausan lebih merata dan usia ban dapat diperpanjang.
Ada beberapa cara merotasi ban. Rotasi
yang umum adalah ban kiri belakang dipindahkan ke depan kanan, ban kanan
belakang dipindahkan ke kiri depan dan kedua ban depan dipindahkan ke belakang
tanpa disilang. Cara ini dikenal dengan pola “Silang yang dimodifikasi”.
Ban-ban dengan desain yang direksional,
seperti Goodyear Eagle F1 DLL dirotasi dengan cara lain. Dalam hal ini, semua
ban harus tetap berada di sisi yang sama. Kedua ban belakang dipindahkan ke
depan dan kedua ban depan dipindahkan ke belakang.
Untuk kendaraan dengan empat roda
penggerak, direkomendasikan agar keempat ban dipertukarkan, baik dari depan ke
belakang dan sebaliknya maupun dari kiri ke kanan dan sebaliknya.
Bacalah manual mobil Anda untuk
mengetahui rotasi yang direkomendasikan pabrik. Jika manual tidak mencantumkan
kapan ban harus dirotasi, biasanya hal ini harus dilakukan setiap 10.000 km.
Kendaraan dengan penggerak empat roda mungkin harus lebih sering dirotasi,
sekali dalam 4.000 km. Rotasi pertama adalah yang terpenting, dan jangan lupa
menyesuaikan tekanan udara sesuai dengan rekomendasi pabrik setiap kali Anda
merotasi.
Pemeriksaan Visual
Seringkali hanya dibutuhkan pemeriksaan
visual untuk menemukan masalah pada ban Anda. Setiap kali Anda mencek tekanan
udara ban-ban Anda periksalah sekalian kondisi telapak ban. Siapa tahu ada benda-benda
tajam yang mungkin telah membocorkan ban-ban Anda. Kadang-kadang benda itu
tidak sampai membuat ban Anda langsung kempis, retak dan cekungan yang
disebabkan oleh kebocoran-kebocoran kecil lambat laun akan merusak ban.
Periksa pola keausan pada telapak ban
Anda. Keausan yang berlebihan di bagian bahu dapat mengindikasikan kurangnya
tekanan angin, sementara keausan yang berlebihan di bagian tengah telapak
berarti tekanan yang terlalu tinggi.
Banyak tipe ban dewasa ini telah
dilengkapi indikator keausan telapak ban. Bila telapak ban telah aus dan Anda
sudah bisa melihat potongan karet yang solid melintang di telapak ban Anda itu
artinya sudah waktunya mengganti ban Anda.
Bila Anda melihat tanda-tanda problem,
atau Anda rasa Anda sudah siap untuk membeli ban-ban baru, silakan bawa
kendaraan Anda ke dealer Ban terdekat.
Perbaikan
Anda perlu mengetahui kapan ban masih
bisa diperbaiki dan kapan ban harus diganti. Kalau ban kehilangan tekanan
udaranya, ban itu harus dikeluarkan dari velgnya untuk pemeriksaan bagian dalam
secara lengkap untuk memastikan ban tersebut tidak rusak. Ban-ban yang tetap
digunakan dalam keadaan kempis, walaupun untuk jarak yang pendek, biasanya
rusak dan tidak bisa diperbaiki lagi.
Hampir semua kebocoran, bekas tusukan
paku ataupun benda tajam lainnya hingga 1 inci masih dapat diperbaiki oleh
teknisi terlatih selama kerusakan terjadi pada telapak ban. JANGAN perbaiki ban
dengan kebocoran telapak ban yang lebih besar dari 1 inci, atau kebocoran di
dinding ban. Juga jangan perbaiki ban-ban yang telah mengalami keausan dan
tinggal hanya 1/16 inci dari kedalaman telapak.
Kebanyakan perbaikan ban harus dilakukan
oleh profesional yang terlatih. Cara-cara perbaikan darurat dapat digunakan
untuk sementara waktu sampai Anda mencapai tempat yang aman. Namun, pada
umumnya proteksi terbaik adalah selalu membawa ban serap di bagasi Anda.
Pastikan ban serap ini memiliki tekanan udara yang cukup dan kondisinya cukup
baik.
Sumber : Good Year Indonesia
Tidak ada komentar:
Posting Komentar