Anda penyuka minuman
bersoda? Mulai saat ini,
berhati-hatilah. Anda harus tahu bahwa di balik sensasi rasanya yang
menyegarkan, minuman bersoda menyimpan bahaya yang serius bagi tubuh.
Apa sajakah bahaya dari minuman bersoda tersebut?
Membahayakan Ginjal
Amerika Serikat melakukan penelitian mengenai bahaya
tersebut terhadap 3256. Mereka rutin mengkonsumsi minuman bersoda minimal 2
kali sehari. Hasilnya, sebanyak 30% responden mengalami kerusakan ginjal dan penurunan fungsinya.
Menurut para ahli, hal ini terkait dengan kandungan
minuman bersoda, yakni pemanis buatan, pewarna buatan, kafein, dan asam fosfat.
Meningkatkan Risiko Diabetes
Para penderita penyakit
diabetes sangat dilarang untuk
mengkonsumsi gula. Hal ini karena hormon insulin yang ada di dalam tubuhnya
tidak cukup, bahkan tidak sanggup untuk mengubah zat gula tersebut menjadi gula
otot (glikogen). Akibatnya, gula darah (glukosa) akan meningkat dan
membahayakan.
Ingat, diabetes juga merupakan salah satu penyakit yang
bisa memicu penyakit yang lain, misalnya stroke dan
kerusakan jantung koroner. Jika Anda banyak mengkonsumsi minuman bersoda,
selain berpotensi menyebabkan diabetes, stroke dan kerusakan jantung
korone juga bisa terjadi. Perlu dicatat bahwa penyakit diabetes timbul tak
hanya karena faktor keturunan. Orang yang asalnya normal pun bisa menderita
penyakit diabetes.
Meningkatkan Risiko Obesitas
Minuman bersoda kaya akan kalori. Kalori yang masuk ke
dalam tubuh bisa meningkatkan risiko obesitas. Tak hanya bagi orang yang sudah
dewasa, anak-anak bisa menderita obesitas.
Di Amerika Serikat, tingkat obesitas pada anak-anak
sangatlah tinggi. Salah satu penyebabnya adalah minuman bersoda. Anak-anak di Amerika Serikat mengkonsumsi minuman bersoda layaknya
meminum air putih. Setelah makan, mereka pasti minum minuman bersoda. Hasilnya,
mereka banyak yang menderita obesitas.
Ingat, obesitas merupakan salah satu pemicu dari
munculnya penyakit-penyakit lain. Di antaranya diabetes, stroke, kerusakan jantung koroner, dan berbagai penyakit serius lainnya.
Meningkatkan Risiko Tulang Rapuh
Salah satu kandungan minuman bersoda adalah asam fosfat.
Dalam suatu penelititan, asam fosfat ini bisa menyebabkan penyakit kerapuhan tulang. Hal ini karena asam fosfat bisa melarutkan kalsium yang
ada di dalam tulang. Akibatnya, tulang menjadi rapuh dan keropos.
Universitas Harvard pernah membuat penelitian mengenai
hal ini. Mereka mengamati seorang atlet remaja pengonsumsi minuman bersoda dan
yang tidak mengkonsumsi minuman bersoda. Hasilnya, atlet remaja pengonsumsi minuman bersoda mengalami patah tulang 5 kali lebih
banyak daripada atlet remaja yang tidak mengkonsumsi minuman bersoda.
Meningkatkan Risiko Kanker Pankreas
Dalam suatu penelitian di Amerika Serikat, kandungan
minuman bersoda dipercaya sebagai salah satu pemicu timbulnya kanker pankreas.
Dalam penelitian tersebut, 87% responden yang minimal mengkonsumsi minuman
bersoda 2 kali sehari mengalami peningkatan risiko kanker pankreas.
Penelitian dilakukan terhadap 60524 responden
(pengonsumsi minuman bersoda) selama 14 tahun. Hasilnya, sebanyak 87% mengalami
risiko kanker pankreas yang terlihat melalui gejala-gejalanya.
Meningkatkan Kerusakan pada Gigi
Dalam suatu penelitian, 3200 orang responden mengalami
kerusakan gigi akibat mengkonsumsi minuman bersoda. Hal ini tentu saja akibat kandungan
zat gula yang ada di dalam minuman tersebut. Tak hanya itu, asam fosfat juga
turut memperburuk kerusakan gigi dengan cara melarutkan kalsium gigi.
Meningkatkan Ketergantungan pada Kafein
Minuman bersoda mengandung kafein. Zat ini sejak dulu
dikenal sebagai zat yang mampu membuat orang ketergantungan. Meskipun kafein
mempunyai efek positif terhadap tubuh, efek negatif kafein ternyata lebih
banyak. Misalnya, membuat jantung berdebar, insomnia, tekanan darah rendah, dan lain-lain.
Setelah
menyimak bahaya-bahaya minuman bersoda tersebut, ada baiknya Anda segera
mengganti menu minuman bersoda dengan minuman lain yang bermanfaat bagi kesehatan. Misalnya, susu sapi,
susu kedelai, air putih, teh hijau, teh hitam, jus buah-buahan, atau yoghurt.
Dengan begitu, Anda akan terhindar dari risiko penyakit-penyakit serius yang
mengancam tubuh.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar